Fakta Baru Dan Motivasi Elly Melaporkan Dirinya Dianiaya Terungkap

banner 468x60

(Novli Bernardo Thyssen, menunjukan bukti mengenai chat dan kebiasaan Elly)

Gantaranews.id – Surabaya. Fakta fakta baru terkait pelaporan atas dugaan penganiayaan, yang sempat menyeret nama Ketua Bawaslu Surabaya mulai terungkap. Sabtu (28/9) Novli Bernardo Thyssen memberikan klarifikasi sekaligus hak jawab, atas berita yang beredar mengenai dirinya dilaporkan atas dugaan penganiayaan kepada Elly Diana Saleh.

Novli membantah apa yg dituduhkan kepada dirinya yang telah menganiaya Elly didalam mobilnya. Dan menurutnya semua yang diomongkan oleh Elly, kepada awak media mengenai dirinya tidak lah benar adanya.

Pengakuan Novli, berawal pada saat itu Novli dan Eli nongkrong diwarung, lalu ada teman Novli yang mengajak nobar bola disalah satu cafe di Surabaya. Ketika didalam cafe itu Elly mabuk dan mengganggu kenyamanan pengunjung lain, Novli sempat menasehatinya namun Elly justru marah marah dan akhirnya Novli mengajak Elly pulang.

Bacaan Lainnya

“Ya benar, saya dan Eli berangkat ke cafe tersebut. Ternyata sampai disana nobarnya tidak ada, akhirnya saya nonton lewat hp. Ternyata waktu di cafe Elly terlalu banyak minum beralkohol, mulai mabuk dan tidak kontrol, mondar mandir sehingga mengganggu kenyamanan pengunjung lain. Melihat hal tersebut saya ajak Eli untuk pulang,” ujar Novli.

“Bukan saya yang memukulinya karena dia muntah didalam mobil saya, tetapi si Elly sendiri yang memukuli dirinya dan marah marah, karena saat tiba di kostnya dia tidak mau turun. Dan dia meminta saya untuk menemaninya, sedangkan kondisi saya saat itu cape dan kerjaan masih banyak sehingga mau pulang,” tambahnya.

Masih Novli, pasca kejadian tersebut Novli tidak tahu kalau dirinya dilaporkan oleh Elly ke Polrestabes atas dugaan penganiayaan. Karena menurutnya kejadiannya sudah lima hari yang lalu dari tanggal pelaporan, sehingga menimbulkan tanda tanya ada apa ?.

“Saya tidak tahu, setelah peristiwa semalam besoknya kita masih ketemu, Bahkan kita makan bareng dan ada rencana mau nonton bioskop. Besok nya lagi dia WA saya dan bilang kalau dia lapar, lalu saya datang jemput dan kemudian makan bareng, melupakan kejadian semalam,” jelas Novli.

“Sebelum sebelumnya, Elly juga sempat meminta uang kepada saya, dengan dalih untuk membayar uang kost dan membayar hutang dibeberapa temannya. Tapi tidak saya kasih, karena terus terang gaji saya cuman berapa dan saya juga ada tanggungan anak. Kalau mengenai uang, Elly merupakan type yang boros dikasih berapapun habis, terlagi dia mempunyai hobi mabuk. Apabila keinginan nya tidak dituruti dia tidak segan segan menyakiti dirinya sendiri, bahkan sempat mau minum racun, menyayat lengannya dengan benda tajam. Tak jarang pula dia juga menyakiti saya, menggigit tubuh saya. Namun karena saya dengan dia ada hubungan serius dan mau ke jenjang pernikahan, maka saya sabar sabarkan siapa tahu dia bisa berubah,” jelas Novli mengungkapkan sisi lain Elly kepada awak media.

Ketika ditanya apakah dirinya akan mengambil langkah hukum, dengan melaporkan Elly balik. Novli menjawab bahwa dirinya memberi waktu 3 x 24 jam kepada Elly, untuk klarifikasi dan membuktikan apa yang Elly katakan kepada media mengenai diri Novli.

“Sebenarnya saya menghiraukan laporan si Elly, karena saya yakin polisi bekerja secara profesional dan tegak lurus dalam kasus ini. Namun semakin dibiarkan, Elly mengatakan kepada media masa semakin menjadi jadi, dan dia juga telah  menyerang personal saya. Bahkan dia pernah menuduh saya pernah melakukan penganiayaan terhadap wanita lain, terus dia juga menuduh saya sebagai psikopat, maka dari itu jika dalam waktu 3 x 24 jam dia tidak melakukan klarifikasi dan membuktikan kebenaran omongan dia maka saya akan laporkan balik dia ke pihak kepolisian,” kata Novli.

Sedangkan dari temuan dilapangan, ada informasi yang menyebutkan bahwa Elly mau damai apabila dia diberi kompensasi berupa uang. Mengenai berapa jumlah nominal uang tersebut belum diketahui berapa berapanya, karena si Elly tidak menyebutkannya.

Sampai berita ini diterbitkan, upaya untuk mengkonfirmasikan kepada Elly melalui pesan WA hanya mendapat jawaban.

” maaf mas saya lagi sakit,” jawab Elly di pesan WA nya. (Why)

Pos terkait