Win Win Solution Untuk Masalah Parkir Toko Modern Di Surabaya

banner 468x60

Surabaya, Gantaranews.id + Kebijakan Pemerintah Kota Surabaya perihal juru parkir menuai pro dan kontra bahkan menjadi polemik, meskipun Pemkot Surabaya mempunyai tujuan yang baik untuk kenyamanan warga Surabaya.

Melihat permasalahan ini Kusnan arek Suroboyo asli sekaligus  aktivis 98 angkat bicara, menurut nya mengenai Jukir dan ketegasan Pemkot Surabaya menjadi suatu masalah yang kompleks

“Kota Surabaya, sebagai tempat bermukimnya multi etnis, beragam suku dan agama dijadikan kota yg aman damai dan sejahtera. Meskipun Surabaya kota besar namun tak sepelik ibukota,  penduduk di sini hampir semua kenal antar kampung, antar kecamatan antar organisasi. Jadi keyakinan akan terjadinya tindak tawuran atau gesekan antar suku, antar Ormas,  hampir dipastikan tak pernah terjadi seperti di ibu kota,” Ujar Kusnan.

Masih Kusnan, berlanjut dengan ketegasan Walikota, untuk menyediakan juru parkir di setiap Toko Modern, sebenarnya menjadi masukan bagus bagi warga, adanya juru parkir akan membuat kenyamanan Konsumen. Kendala yg dihadapi toko modern bisa diantisipasi,   tidak semua harus membayar gaji juru parkir dengan mengeluarkan dana perusahaan.

Bacaan Lainnya

“Kita lihat selama ini, toko modern yg besar malah kerap menyewakan lahan yg seharusnya untuk parkir malah di sewakan untuk tenan, Itu sebenarnya malahan melanggar. area yg dibayarkan untuk parkir, disewakan untuk pribadi demi keuntungan perusahaan, tanpa ijin dari  Pemerintah,” jelasnya dengan berapi api.

Ketika ditanya apakah dia mempunyai solusi, agar tujuan pemerintah tercapai, warga nyaman berbelanja, dan tak ada lagi rejeki orang yang terampas. Kusnan menjawab, jika dirinya mempunyai ide yang bisa menjadi win win solution dari permasalahan Parkir.

Menurutnya jika perusahan tidak menyediakan jukir, dan lahan parkir juga disewakan. Maka tenan uang harus nya disewakan tersebut diberikan ke orang yang juga dipasrahi menjadi jukir.

“Berikan satu tenan, untuk di kelola dan menjadi pemasukan buat jukir tersebut. Sehingga dengan kerjasama ini, jukir menjaga kendaraan / atau dapat gratis tenan di lokasi area Toko Modern, dengan konsinyasi Bertanggung jawab terhadap kendaraan yg parkir di lokasi tanpa memungut bayaran ke konsumen,” jelas Kusnan ke awak medi
“Dengan demikian Toko Modern tidak mengeluarkan uang dengan menggajih Juru Parkir, dan Juru Parkir pun ( Pribadi / Kelompok ) tidak merasa kehilangan Pekerjaan, tapi yang digaris bawahi, mereka adalah warga Surabaya, apapun Sukunya, apapun Kelompoknya apapun Agamanya bila mereka ber KTP Surabaya, mereka layak mendapatkan kesempatan Pekerjaan, bersaing dalam mencari uang Halal,” tambahnya.(Why)

Pos terkait