Pj Gubernur Jatim Adhy Karyono Fokus Tingkatkan Prestasi di PON XXI 2024
Surabaya,(Gantranews.id ) 21 Agustus 2024 – Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Timur, Adhy Karyono, menegaskan komitmennya untuk meningkatkan prestasi kontingen Jawa Timur pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI 2024 yang akan diselenggarakan di Aceh dan Sumatera Utara.
Setelah berhasil meraih peringkat ketiga pada PON Papua, Adhy kini menargetkan posisi yang lebih tinggi, dengan harapan Jawa Timur dapat menjadi runner-up atau bahkan juara umum pada ajang olahraga terbesar di Indonesia tersebut.
Untuk mencapai tujuan tersebut, Adhy tidak hanya fokus pada dukungan anggaran, tetapi juga menginisiasi program pendampingan khusus yang melibatkan Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Setiap OPD akan diberikan tanggung jawab
untuk mendampingi cabang olahraga tertentu, tidak hanya pada saat pertandingan berlangsung, tetapi juga dalam proses latihan dan persiapan atlet.
“Kalau melihat pola peringkat, biasanya Jawa Barat, DKI Jakarta, dan Jawa Timur selalu bersaing ketat. Namun, kami yakin bisa membuat perubahan. Kami berusaha keras meningkatkan prestasi dengan mengoptimalkan partisipasi OPD mulai dari persiapan hingga pertandingan ujar Adhy
usai menerima audiensi dari KONI Jatim di Gedung Negara Grahadi Surabaya .Dalam audiensi tersebut, terungkap bahwa Jawa Timur akan mengirimkan 884 atlet yang akan bertanding dalam 63 dari 67 cabang olahraga yang dipertandingkan di PON XXI. Pemilihan atlet dilakukan secara selektif dengan fokus pada mereka yang memiliK peluang besar untuk meraih medali, sehingga kontingen Jatim tidak hanya besar secara jumlah, tetapi juga kuat dalam kualitas.
Sekarang kami lebih selektif. Hanya atlet dengan peluang medali yang akan diberangkatkan. Kami ingin membawa pulang banyak medali dengan kontingen yang lebih fokus dan efektif,” tambah Adhy.
Ketua KONI Jatim, M Nabil, menambahkan bahwa kontingen Jawa Timur sudah dalam kondisi siap tempur. Beberapa atlet masih menjalani latihan intensif baik di dalam maupun luar negeri, sementara yang lain sudah mulai beradaptasi dengan kondisi di Aceh dan Sumut, lokasi penyelenggaraan PON.
“Para atlet dalam kondisi prima. Jika ada cedera kecil, kami segera atasi dengan penanganan cepat, termasuk pemberian multivitamin dan suplemen. Fokus kami sekarang adalah menjaga mental bertanding, semangat juang, dan mental kemenangan para atlet,” jelas Nabil.
Meski persaingan ketat diperkirakan akan datang dari DKI Jakarta dan Jawa Barat, Nabil tidak mengesampingkan kekuatan tuan rumah Aceh dan Sumatera Utara. “Tuan rumah biasanya akan berjuang keras memanfaatkan status mereka, dan ini yang perlu kita waspadai,” pungkasnya.
Dengan persiapan yang matang dan dukungan penuh dari berbagai pihak, Jawa Timur optimis dapat meraih hasil terbaik pada PON XXI 2024, sekaligus mengharumkan nama provinsi di ajang nasional tersebut.(Is)